biMBA

AIUEO

Jl. Kemakmuran RT 2 RW 1 Desa Plarangan
Kec Karanganyar Kab Kebumen
sun
home-header-1

Apa itu biMBA AIUEO?

Sesuai dengan cara penulisan bi ditulis dengan huruf kecil dan MBA ditulis dengan huruf besar, biMBA adalah proses bimbingan Minat Belajar Anak yang bertujuan agar anak minat, senang, suka, dan gemar belajar sehingga terbangun pondasi karakter pembelajar yang kuat dalam rangka terwujudnya generasi pembelajar mandiri sepanjang hayat. Pembelajar adalah orang yang suka belajar, orang yang  menghubungkan suatu dengan suatu lainnya untuk perbaikan diri dan lingkungannya.

Salah satu bagian dari biMBA, biMBA AIUEO adalah proses bimbingan Minat Baca Anak yang bertujuan agar anak Minat, senang, suka, dan gemar membaca sehingga terbangun pondasi karakter gemar membaca. Kegiatan membaca merupakan bagian terpenting dalam kegiatan belajar.

Sekilas Sejarah Singkat biMBA AIUEO

Penggagas paradigma dan metode biMBA, Bambang Suyanto adalah seorang teknokrat dan peneliti di BPPT (Badan Pengkajian & Penerapan Teknologi), yang pernah menyelesaikan tugas belajar pada tahun 1990 di Fakultas Teknik Mesin Jurusan Aeronotika – University of Technology and Agriculture Tokyo Japan.

Ia kemudian mendedikasikan dirinya untuk perkembangan pendidikan yang merdeka di Indonesia dengan mendirikan Yayasan Pengembangan Anak Indonesia (YPAI) yang dinotariskan di Jakarta pada tanggal 4 September 1996 sebagai wadah hukum biMBA AIUEO.

Prihatin terhadap dampak negatif dari kemajuan teknologi terutama terhadap anak usia dini yang merupakan usia kritis, Pak Bambang membuat revolusi cara belajar dengan paradigma dan metode biMBA untuk menumbuhkan minat baca anak. Beliau mensosialisasikan hal tersebut lewat lagu “AIUEO” ciptaannya yang dinyanyikan oleh Aan alias Muhammad Iman Suyanto anaknya sendiri. Lagu tersebut ditayangkan hampir setiap hari di beberapa Televisi Swasta Nasional pada tahun 1998 ~ 1999.

Di Tahun 1998 sebagai implementasi penelitiannya kemudian dibukalah Kelompok Bermain dan TK AIUEO pertama dengan metode dan kurikulum biMBA di Slipi – Jakarta.

Pada Tahun 2005 dibukanya cabang biMBA AIUEO kedua dalam bentuk rumah baca dan kantor pusat YPAI di Rawa Belong Jakarta. Saat itu juga YPAI mulai merencanakan pengembangan cabang dengan cara kerjasama kemitraan agar manfaat biMBA bisa dirasakan lebih banyak lagi oleh masyarakat.

Pada Tahun 2006-2007, Pengembangan kerjasama kemitraan dengan beberapa orangtua yang merasa puas terhadap perkembangan anak-anaknya, sangat antusias ingin membuka rumah baca biMBA-AIUEO. Alhasil dari Kerjasama tersebut dibukalah beberapa rumah baca biMBA-AIUEO hingga lebih dari 60 cabang tersebar di Jakarta dan Pulau Jawa.

Pada Tahun 2009, kepercayaan masyarakat yang terus meningkat terhadap kualitas biMBA dalam  menyelenggarakan program Pendidikan anak usia dini sehingga terbentuklah lebih dari 200 cabang rumah baca biMBA AIUEO yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.

Kemudian di Tahun 2010 hingga awal 2023, Seiring pertumbuhan murid yang signifikan dan diraihnya puluhan education award terkait program Pendidikan anak usia dini, membuat biMBA-AIUEO semakin berkembang dan diminati oleh orangtua siswa. Terbukti lebih dari 3000 cabang rumah baca biMBA-AIUEO tersebar di 17 Provinsi di Nusantara pada awal semester tahun 2023.